Peluang Indonesia dalam Kerangka Kerjasama Asean di Bidang Kesehatan Melalui ASEAN Framework Agreement on Services Paket 10

Authors

  • Abdurrasyid Zam Zami Universitas Mataram
  • Mala Mardialina
  • Ahmad Mubarak Munir

DOI:

https://doi.org/10.29303/ijgd.v2i1.5

Keywords:

AFAS Paket 10, Mutual Recognition Arrangement, Schedule of Commitment

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk melakukan eskplorasi terkait dengan liberalisasi jasa kesehatan. Lebih fokus lagi tulisan ini pada hakikatnya ingin melihat sejauh mana peluang Indonesia dalam kerangka kerjasama ASEAN di bidang kesehatan melalaui kerangka kerjasama AFAS Paket 10. Penelitian ini menggunakan konsep kerjasama dan rezim internasional dalam menjawab rumusan permasalahan. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data dilakukan melalui studi pustaka dan dokumentasi melalui jurnal, dokumen resmi yang diperoleh melalui situs-situs resmi dari organisasi ataupun situs resmi pemerintahan, serta artikel yang terpublikasi online. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terdapat peluang Indonesia dalam jasa kesehatan melalui AFAS Paket 10. Peluang-peluang tersebut direpresentasikan dari tingkat keterbukaan komitmen (Schedule of Commitment) dan tingkat mobilisasi tenaga kesehatan dalam mode 1, 2, 3 dan 4. Selain itu, Indonesia juga memiliki peluang untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia khususnya dalam bidang kesehatan melalui penyetaraan standar (Mutual Recognition Arrangement) dan alih teknologi. Peranan sektor jasa kesehatan berpeluang untuk mendapatkan investasi fasilitas kesehatan dari negara-negara ASEAN, yang dimana hal tersebut dapat mendorong terciptanya pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Published

2020-11-21